Edumedia Edisi 1 Edumedia | Page 37

memulai usahanya dari usia muda. Sebut saja salah satunya adalah warren bu et yang memulai investasi sejak usia 11 tahun dan memulai bisnis sejak usia 14 tahun dengan menjual permen karet, botol coca-coca, atau majalah mingguan. Tahun 2015 ia tercatat menjadi manusia terkaya ke-3 di dunia,  . Warren bu et kini dikenal sebagai salah satu investor tersukses di dunia. Di usia 15 tahun ia telah membangun bisnis permainan dengan modal USD25 dan menjualnya seharga USD1200 dalam waktu 1 tahun. Apa yang terjadi jika Warren Bu et memulai bisnis nya di usia 30,40 atau 50 tahun? Tidak ada yang tahu apa yang akan terjadi tapi sejarah telah membuktikan bahwa bisnis dapat dimulai kapan pun bahkan di usia muda. Tidak ada kata terlambat untuk memulai bisnis, bahkan jika anda berusia 60 tahun, pensiunan dengan aktivitas minim, anda tetap bisa melakukan kegiatan bisnis. Tidak ada batasan umur dan waktu untuk memulai bisnis. Salah satu kisah yang menginspirasi penulis selama ini ialah perkataan rasulullah Muhammad SAW kepada salah satu sahabat, “Jika Engkau Tahu Besok akan Kiamat dan Engkau Hendak Menanam Pohon, Tanamlah Pohon itu”. Penulis mengibaratkan pohon sebagai perusahaan, tidak ada kata terlambat untuk memulai bisnis. Untuk para pembaca yang bertanya-tanya tentang waktu yang tepat memulai bisnis, jawabannya adalah “saat ini, sekarang juga”. Kuliah dan Bisnis Memulai usaha sedari kuliah tentu tidak menjadi masalah bagi bisnis dan kuliah itu sendiri jika kita memiliki sudut pandang bahwa keduanya dapat berjalan beriringan. Bagi siapapun dan waktu kapan pun, bisnis tetap dijalankan, tentu bergantung kepada skala bisnis tersebut. Bisnis yang b es ar dimu lai dar i pengalaman yang dibentuk. Pengalaman didapat dari saat ini juga. Jika kita berpikir akan memulai bisnis di kemudian hari d e n g a n a l a s a n s a at i n i s e d a n g menjalankan ujian, banyak tugas, semester padat dan sebagainya, maka penulis khawatir hal tersebut akan menjadi mind set yang akan menghalangi untuk memulai bisnis. Dalam hal memulai bisnis saat ini juga, tidak berarti tidak ada persiapan yang dilakukan. Persiapan merupakan bagian dari memulai usaha. Persiapan dilakukan sebaik mungkin yang dapat kita lakukan namun persiapan bukan alasan untuk penundaan memulai bisnis. Contoh nya adalah dalam hal pemilihan produk sebagai bentuk persiapan, saat ini juga kita bisa memilih produk mana yang cocok yang akan kita jalankan sebagai “bahan baku” bisnis kita apakah berbentuk barang atau jasa, apakah kuliner atau fashion, apakah mejual produk jadi ataukah produk setengah jadi. Pemilihan produk tersebut dapat kita lakukan saat Edumedia Edisi Desember 2016 - 39