akan mencari terus cara lain agar terus
bisa memberikan manfaat bagi orang di
sekitarnya. Oleh karena itu bagi insan, ia
tidak akan mengukur sesempurna apa
dirinya namun yang terpenting baginya
adalah bagaimana dirinya membuat
kemajuan di setiap harinya sehingga
mereka akan terus berkebambang di
setiap harinya sehingga kebermanfaatan
dirinya semakin dirasakan masyarakat
luas.
Berdasarkan pengertian pendidikan di
atas bahwa pendidikan bukan hanya
sekedar administrasi kelulusan. Bukan
sekedar membicarakan berapa banyak
ijazah yang dicetak, walaupun ijazah
menggambarkan proses seseorang dalam
menyelesaikan pendidikan. Pendidikan
memiliki makna lebih, pendidikan
berbicara dan membahas bagaimana agar
manusia tumbuh dan berkembang
menjadi insan yang memiliki peran dalam
masyarakat. Semakin banyak insan yang
tumbuh maka masyarakat yang terbentuk
akan semakin maju dan beradab.
Mewujudkan Proses Perubahan dengan
Pendidikan
Lalu bagaimana hakikat pendidikan ini
dapat terwujud? Jika kita berbicara
p er ub a han da lam b angs a at au
masyarakat terkesan hanya sebuah
retorika. Hanyalah angan-angan belaka.
Bahkan jika dipikirkan lagi lebih lanjut
rasanya perubahan masyarakat terlalu
besar dan rumit. Kerumitan ini terjadi
karena menyangkut banyak pihak yang
terkait yang masing-masing orang
mempunyai kepentingan dan
kecenderungan masing-masing.
Namun hal ini akan berbeda jika kita
memulai dari sisi pribadi sebab pada
dasarnya sistem masyarakat yang besar
termasuk sistem pendidikan dijalankan
oleh individu yang terlibat di dalamnya
dan setiap individu memiliki tugas, fungsi
dan peran dalam sistem pendidikan ini.
Termasuk diri kita yang menjadi bagian
dari masyarakat dan sistem pendidikan.
Jika setiap komponen ini bekerja dengan
sangat baik maka sistem pun akan
berjalan sangat baik.
Dua komponen yang menjadi ujung
tombak sistem pendidikan adalah guru
dan murid. Guru sebagai pihak yang
menjaga dan meneruskan nilai-nilai
dalam masyarakat ke generasi selanjutnya.
Sedangkan murid adalah representasi
harapan masyarakat di masa yang akan
datang sebab merekalah yang akan
berkiprah di masyarakat di kemudian
hari.
Uniknya diri kita sebagai individu akan
status guru dan murid akan selalu
menempel dalam diri kita kendati kita
tidak mengajar di sekolah atau
menempuh pendidikan formal di institusi
pendidikan tertentu. Hal ini disebabkan
proses belajar adalah proses yang tak akan
berhenti hingga akhir hayat. Saat
Edumedia Edisi Desember 2016 - 23