Edisi 349, Minggu 2 Juli 2017 Minggu 2 Juli 2017 | Page 3

Ibadah Sesi 1, 25 Juni 2017 Firman Pengajaran 7 Kata Berbahagia dalam Kitab Wahyu Oleh Pdt. Yohanes Usmar Prihardoto, ST (Gembala Sidang) WAHYU 19 : 9 - Untuk menjadi Mempelai Wanita Sorga belajar kebenaran, kesucian dan kesempurnaan seperti TUHAN YESUS KRISTUS WAHYU 4 : 8 8 ¶ Dan keempat makhluk itu masing-masing bersayap enam, sekelilingnya dan di sebelah dalamnya penuh dengan mata, dan dengan tidak berhenti-hentinya mer- eka berseru siang dan malam: “Kudus, kudus, kuduslah Tuhan Allah, Yang Mahakuasa, yang sudah ada dan yang ada dan yang akan datang.” 1 YOHANES 3 : 1-3, 7 1 ¶ Lihatlah, betapa besarnya kasih yang dikaruniakan Bapa kepada kita, sehingga kita disebut anak-anak Allah, dan memang kita adalah anak-anak Allah. Karena itu dunia tidak mengenal kita, sebab dunia tidak mengenal Dia. 2 Saudara-saudaraku yang kekasih, sekarang kita ada- lah anak-anak Allah, tetapi belum nyata apa keadaan kita kelak; akan tetapi kita tahu, bahwa apabila Kristus menyatakan diri-Nya, kita akan menjadi sama seperti Dia, sebab kita akan melihat Dia dalam keadaan-Nya yang sebenarnya. 3 Setiap orang yang menaruh pengharapan itu kepa- da-Nya, menyucikan diri sama seperti Dia yang adalah suci. 7 Anak-anakku, janganlah membiarkan seorangpun menyesatkan kamu. Barangsiapa yang berbuat kebe- naran adalah benar, sama seperti Kristus adalah benar; • Dikaitkan dengan suasana di Takhta ALLAH, kita harus belajar seperti YESUS Benar, Suci dan Kudus. Umat TUHAN harus otomatis hidup be- nar (hidup benar sudah merupakan keharusan), sehingga lanjut mengejar kesucian. • Lewat pola Tabernakel kita dapat belajar posisi kehidupan rohani kita. “Kudus, Kudus, kuduslah TUHAN ALLAH , Yang Mahakuasa, yang Sudah ada : Halaman, yang ada : Ruang Suci & yang akan datang : Ruang Maha Suci 1. Yang sudah ada : Daerah Halaman : Sudah harus benar. Sebagai orang percaya (percaya YESUS : Pintu gerbang) Sudah harus bertobat, berhenti berbuat dosa (Mezbah Korban Bakaran) membakar kedagingan & hidup dalam kebenaran 2. Yang ada : Hidup dalam Ruang Suci ; Ibadah dan pelayanan = Mengalami penyucian lewat 3 macam ibadah. (Ibadah Pelita, Ibadah Meja Roti, Ibadah Mezbah Korban Bakaran). Penyucian dan penyem- bahan sangat berkaitan, kalau di dalam dunia sudah dalam penyucian pasti sering menyembah dan mudah beraktifitas dalam kerajaan Sorga 3. Yang akan ada : Pintu Tirai - Ruang Maha Suci : hidup dalam perobekan daging 2 KORINTUS 1 : 8-9 8 Sebab kami mau, saudara-saudara, supaya kamu tahu akan penderitaan yang kami alami di Asia Kecil. Beban yang ditanggungkan atas kami adalah begitu besar dan begitu berat, sehingga kami telah putus asa juga akan hidup kami. 9 Bahkan kami merasa, seolah-olah kami telah dijatuhi hukuman mati. Tetapi hal itu terjadi, supaya kami jan- gan menaruh kepercayaan pada diri kami sendiri, tetapi hanya kepada Allah yang membangkitkan o