Sesi 1, 9 April 2017
Kristus, masuk dalam suasana Paskah. Menghargai korban Kristus. Membawa kehidupan dalam tangan TUHAN.
• Mengerti bahwa kehidupan kita bukan milik kita sendiri melainkan milik TU- HAN juga karena kita sudah ditebus oleh TUHAN, membawa hidup sebagai persembahn yang hidup yang kudus pada TUHAN. Datang pada TUHAN dengan membawa hati yang lemah lembut, tidak keras hati.
• Lemah lembut: berani mengaku dosa. Belajar dari korban Kristus, pada awalnya Yesus tahu datang kedunia pada akhirnya akan disalib. Tapi TUHAN tetap datang ke dalam dunia dan ditinggalkan ALLAH. Penderitaan yang amat sangat: Kehidupan maha kudus, maha mulia dibuat menjadi orang berdosa.
• Datang pada TUHAN dengan kerendahan hati: ada aman dan damai sejahtera
2. Ketakutan Angin dan Gelombang
MARKUS 4: 37-41 37 Lalu mengamuklah taufan yang sangat dahsyat dan ombak menyembur masuk ke dalam perahu, sehingga perahu itu mulai penuh dengan air. 38 Pada waktu itu Yesus sedang tidur di buritan di sebuah tilam. Maka murid-murid-Nya membangunkan Dia dan berkata kepada-Nya:“ Guru, Engkau tidak perduli kalau kita binasa?” 39 Iapun bangun, menghardik angin itu dan berkata kepada danau itu:“ Diam! Tenanglah!”
Lalu angin itu reda dan danau itu menjadi teduh sekali. 40 Lalu Ia berkata kepada mereka:“ Mengapa kamu begitu takut? Mengapa kamu tidak percaya?” 41 Mereka menjadi sangat takut dan berkata seorang kepada yang lain:“ Siapa gerangan orang ini, sehingga angin dan danaupun taat kepada-Nya?”
• Ketakutan kedua: takut angin dan gelombang pada perahu.
• Angin & gelombang: angin pengajaran dan masalah dalam kehidupan kita.
• Awalnya Murid-murid Yesus takut yang negative akan angin dan gelombang tapi lewat kuasa TUHAN menghardik angin sehingga menjadi takut yang positif, takut akan TUHAN. Belajar seperti Yosua: Kehidupan yang tetap rendah hati dalam pemakaian TUHAN, memiliki takut akan TUHAN yang positif, sehingga selalu dikuatkan TUHAN hasilnya: umat Israel ada giat menghadapi peperangan.
• Belajar seperti Yesus dalam perahu: Firman berkata: diam dan tenang. Diam koreksi diri dan tenang berdoa menyembah.
• Jalan keluarnya: Paskah. Yesus yang tadinya tertidur menjadi bangun; mengalami kebangunan rohani.
• Diam & tenang: banyak berdoa dan menyembah.
TUHAN YESUS MEMBERKATI