e-Magz JIA XIANG HOMETOWN 2016 Edisi 09 2016 | Page 62

KULINER Ivan Lawendatu disediakan juga meja-meja kecil yang diletakkan terpisah satu sama lainnya. Di sini pengunjung terlihat lebih santai menikmati buka puasanya, karena bisa bercengkrama di antara mereka. Aula masjid letaknya lebih tinggi dari arena bazar dan orang-orang silih berganti mendatanginya untuk bersembahyang. Bahkan banyak pengunjung yang sengaja berlama-lama di situ untuk beristirahat. Menu buka puasa di areal Masjid Sunda Kelapa cukup bervariasi seperti aneka macam HALAMAN S E B E L U M N YA kue basah dan kering, camilan gorengan, bermacam soto, aneka rasa kolak, serta bakpao dan nasi goreng. Selain itu ada juga yang menjual kopiah, tasbih, perhiasan, buku bacaan tentang Islam, asesoris telepon genggam, dan beberapa jenis perhiasan. Dari salah satu gerobak bertuliskan ‘nasi goreng gila spesial’ mengebul asap yang menyebarkan aroma tajam menusuk hidung pembeli yang sedang duduk di meja panjang. Mereka duduk di kursi-kursi plastik menunggu pesanannya datang 62 | Jia Xiang Hometown • e-MAGZ 09 • 2016 HALAMAN B E R I K U T