Sinclair menempatkan 92 unit Sharpy Wash light dalam konfigurasi berbentuk "halo" di tengah, yang dia deskripsikan sebagai "Karya kinetis seberat 9 ton yang dibuat oleh Trait, dan dapat bergerak ke berbagai posisi. Kami menginginkan sesuatu yang dapat diterjemahkan sebagai sebuah peralatan lighting yang besar, dan untuk mengisinya saya memerlukan arc light yang ringkas, terang dan harganya terjangkau. Sharpy was adalah pilihan satu-satunya.
Sinclair juga menempatkan 76 unit Mythos light pada floor, dan pada barisan dibalik layar belakang untuk menciptakan tembok cahaya. Sebagai tambahan, 56 unit Fixture Scenius turut dipakai sebagai followspot otomatis yang terintegrasi kedalam sistem BlackTrax.
"Tantangan terberat dari desain lighting pada tur Queen + Adam Lambert ini adalah bagaimana cara meningkatkan kesan mewah seiring dengan berjalan nya pertunjukan. Lagunya sendiri di mulai dengan wah dan akan semakin membesar. Karena itu harus ada kesan yang kuat bagi pengunjung" ujar Rob.
Clay Paky - Mythos
"Saya memilih Unico sebagai keylight otomatis karena saya membutuhkan lighting yang cerah dengan jangkauan yang rata serta warnanya bagus," perjelas Sinclair.
"Unico telah menjawab ekspektasi saya. Faktanya semua Fixture Claypaky bekerja dengan baik," kata Sinclair.