1
Suara memang masih memegang peranan penting
untuk mendapatkan pekerjaan sebagai seorang
penyiar radio. Namun suara itu adalah sebuah ‘gift’ yang
tidak semua orang mendapatkan ‘radio voice’. Namun
demikian, kemampuan ‘announcing skill’ yang baik dapat
membantu seseorang diterima di sebuah radio. Seringlah
berlatih membaca dari sebuah majalah, dan buatlah
materi itu menjadi sebuah obrolan kepada seseorang.
Teruslah berlatih dengan cara merekamnya di handphone.
bukankah banyak HP sekarang memiliki perekam suara?
cepat lambat suara, keras lemah, intonasi, teruslah dilatih
dan direkam. Apabila memiliki seorang teman yang juga
bekerja di radio, coba perdengarkanlah rekaman suara
kamu tersebut, dan mintalah masukan.
2
Pada era 80an dan 90an, penyiar cukup dengan
bermodalkan suara, namun seiring waktu,
maka penampilan seorang penyiar radio semakin
dipertimbangkan. Kenapa? karena banyak sekali profesi
MC dan juga TV personality yang datang dari sebuah radio.
Dengan demikian banyak radio yang suka mencari penyiar
- penyiar yang memiliki paket komplit. Bukan hanya suara
yang enak, tapi juga penampilan yang asik untuk dilihat.
Jadi jangan malas untuk meningkatkan penampilan kamu.
3
4
Personality sangatlah penting. Mereka yang
supel, percaya diri, dan mudah berkomunikasi
kemungkinan akan menarik lebih banyak perhatian
saat dipanggil interview. Walaupun suara mereka gak
istimewa, bisa saja mereka dimasukkan ke babak training
dikarenakan manajemen merasa mereka memiliki
personlaity yang istimewa dan berharap personality itu
bisa kemudian menjadi keistimewaan saat on air. Oleh
karena itu jangan datang ke sebuah rekrutmen penyiar
dan melakukan interview dengan jawaban - jawaban
singkat.
5
Mulai-lah menjadi pendengar radio, dengan begitu
kamu akan mengerti dari sisi pendengar, penyiar
seperti apakah yang menurut kamu menghibur. Aneh
rasanya, apabila kamu ingin menjadi penyiar radio, namun
jarang mendengarkan radio. Motif ingin menjadi penyiar
sepertinya akan dipertanyakan. Apakah ingin ngetop
lewat radio tanpa memiliki passion terhadap industri-nya?
Demikian sedikit tips tentang adlibs di radio. Apabila ada
pertanyaa seputar #tipsONradio, silahkan saja langsung
menghubungi saya di @tommytrisdiarto atau di alamat
email berikut ini: tommy@mramedia.com
Tergantung dengan market radio tersebut (remaja,
dewasa, wanita, dll), maka kamu pun harus belajar
lebih banyak tentang market radio yang kamu tuju.
Contohnya: apabila kamu melamar ke radio dewasa, maka
kamu akan diharapkan untuk bisa berbicara mengenai
dunia pekerjaan, hal - hal yang berhubungan dengan
dunia hiburan kaum pekerja, dan sejenisnya. Jangan
sampai saat kamu dipanggil, ternyata kamu gak cukup
banyak pengetahun tentang dunia dari market yang dituju
oleh radio tersebut.
45
diradio
22ND edition
MAR-APR ’13