diRadio Magazine Vol.22 - EARTH BEAT | Page 32

GREEN MUSIC FESTIV AL 1.W akarusa Festival, Lawrence, Kansas - Mungkin nggak sempat terpikir kalo kota ini sebagai tujuan liburan, tapi ketika festival Wakarusa ini berjalan, kota ini langsung ‘bergejolak’. Konser musik empat hari dan camping festival bisa menarik orang dari seluruh dunia setiap tahunnya. Nggak cuma itu aja, hal ‘Hijau’ yang mereka lakukan diantaranya menyediakan tas daur ulang untuk sampah yang dibagikan semua orang. Mereka juga menganjurkan penggunaan minuman kaleng BYOB, menggunakan bahan bakar ramah lingkungan, dan juga pilihan makanan vegetarian yang pastinya lebih berguna sebagai kompos untuk lingkungan sekitar 1. Virgin Music Festival, Baltimore, Maryland - Pebisnis kelas dunia - Richard Branson rupanya mensupport penuh kegiatan Smart Eco festival ini. Aksi ‘Hijau’ yang mereka lakukan diantaranya ; makanan lokal yang disajikan dengan kertas daur ulang, termasuk kertas toilet. Kompos dan daur ulang disediakan di situs, cangkir terbuat dari jagung, kemeja terbuat dari katun dan berbasis tinta kedelai, gratis tote bags yang disediakan untuk orang-orang yang datang dengan bus atau kereta, sampai membuat jus mereka sendiri dengan listrik yang dihasilkan dari sepeda F estival aslinya adalah perayaan tahunan di Mesir karena panen yang berlimpah pada jaman dahulu, bisa saja berupa upacara keagamaan, pergantian bulan, musik, makanan atau seni yang semakin hari menjadi sesuatu yang ‘wow’ untuk sekarang ini. Sayangnya, semakin lama banyak festival yang dibuat justru sangat tidak hemat energi, banyak energi justru ‘menguap’ begitu saja dengan hingar bingar ‘keriaan’ festival. Untungnya, nggak semua festival dicap boros energi, berikut ada 8 (delapan) Green World Music Festival versi Hard Rock Radio (wer) : 3. Burning Man Festival, Nevada - gurun Nevada memang sudah terkenal, apalagi ditambah dengan festival ‘Hijau’ sekarang. Dengan penekanan pada pembakaran, kita mungkin bertanya-tanya maksudnya apa sih, festival hijau ini sebenarnya? Yang jelas, dari hal-hal hijau mereka lakukan, adalah berusaha untuk tidak “meninggalkan jejak” - Nggak akan ada sampah kaleng disediakan karena mereka yang datang diharapkan untuk ‘menghapus’ sendiri apa yang sudah mereka buat/lakukan. Mereka menjadi host untuk camp daur ulang sendiri, dengan menyumbangkan-nya untuk Habitat for Humanity, seperti halnya menggunakan piring dari jagung 4. Coachella Festival, California – Mungkin inilah festival dengan banyak orang-orang kreatif atas didalamnya, dan memahami pentingnya lingkungan dan bagaimana festival besar mereka berdampak pada bumi. Hal-hal ‘Hijau’ yang mereka lakukan: Ada kereta gratis yang menyediakan transportasi untuk penonton, acara ini didukung oleh angin dan tenaga surya, screen-printing dilakukan dengan energi alternatif, menerima tiket VIP carpool, pengomposan daur ulang yang sudah pasti ada, uniknya ada penukaran 10 botol air kosong, dapat 1 botol baru gratis!