Bluebird - Mutiarabiru Mutiarabiru Magazine - Maret 2019 | Page 65

Meet the Driver Erwin Bahar Titel Bergengsi Motto T idak sedikit pengemudi taksi Bluebird yang boleh dikatakan overqualified. Erwin Bahar, salah satunya. Tidak hanya menyandang satu gelar akademik, melainkan dua sekaligus: Sarjana Komunikasi (S.Kom) dan Master of Business Administration (MBA). Kedua titel bergengsi masing-masing diperoleh dari sebuah kampus di Yogyakarta dan Singapura. Meski begitu, ia mengaku senang-senang saja menjalani pekerjaan dua tahun belakangan ini sebagai pengemudi taksi Bluebird pool Padang, Sumatra Barat. Seolah tanpa beban, ia meninggalkan pekerjaan terdahulu sebagai manajer operasional di sebuah perusahaan internasional yang berbasis di Singapura. Padahal kurunnya sendiri tidak main-main: 11 tahun! “Usai salat asar di masjid depan rumah, saya bertemu pengemudi taksi Bluebird pool Padang, saat itulah saya punya ketertarikan untuk bergabung di perusahaan yang sama,” Erwin memulai kisahnya. “Yang membuat saya tertarik: jadwal kerja yang fleksibel. Saya bisa mengatur waktu, juga meraih target-target sesuai keinginan sendiri. Enjoy. Hasil mantap!” Erwin biasa orientasi pada dini hari, dan beredar di jalanan sekitar delapan hingga 12 jam sehari. Kini, selain narik, Erwin juga bertindak sebagai trainer di Training Center pool Padang. Jadi prestasi tersendiri mengingat masa kerja baru dua tahun. Sekalipun posisinya menguntungkan, ia tetap berharap, sesama pengemudi taksi beroleh peningkatan penghasilan yang setara. Latar belakang pendidikan tinggi membuat Erwin luwes bergaul dengan para penumpang taksi. Tak jarang, ia terlibat obrolan serius, dari soal politik, ekonomi, sosial, budaya, sampai pengalaman kuliah, dan kerja. “Asyik bisa berbagi ilmu dan sharing pengalaman dengan para penumpang,” kata pria murah senyum yang mengaku punya pelanggan setia bertitel dokter ini. Rudyanto Hasil Luar Biasa S Erwin Bahar Berikanlah pelayanan yang terbaik, aman, nyaman, dan jadilah pribadi yang menyenangkan agar rekan-rekan kerja bisa lebih happy dan enjoy. Rudyanto Berbuat baik selagi ada kesempatan di dunia ini. Lakukan segala sesuatu dengan sepenuh hati. iapa pun pelanggan yang kebetulan naik taksi Bluebird yang dikendarai Rudyanto agaknya merasa senang. Betapa tidak, ada sekitar 10 item disediakan oleh sang pengemudi, dari kue kering, cokelat, permen, air mineral, cairan pembersih tangan, minyak kayu putih, tisu basah, gunting kuku, sampai buku memo. Penumpang bisa mengonsumsinya secara cuma-cuma. “Saya memang senang melayani dan berbuat baik,” kata Rudyanto. Baginya, tak masalah harus merogoh kocek sendiri setiap kali berbelanja barang tersebut. Bujet berkisar antara Rp20.000–Rp25.000. “Kalau penumpang puas dengan pelayanan yang saya berikan, itu memberikan kesenangan tersendiri,” mantan pengemudi pribadi ini menambahkan. Meski tidak ada tulisan untuk tidak boleh membawa barang-barang yang ada di belakang kursi, Rudyanto pernah mendapat tamu yang membawa semua air minum dan minyak kayu putih. Namun ia ikhlaskan saja karena semua yang ia sediakan adalah untuk memberikan pelayanan berbeda kepada tamunya. “Ya, enggak apa-apa, kan sudah menjadi risiko saya. Tapi saya yakin, [barang] itu akan dikenang oleh mereka,” kata pria yang berdomisili di Bojonggede, Jawa Barat, yang bergabung dengan pool BSD sejak 2015 ini. Lagipula, ia menambahkan, masih lebih banyak penumpang jujur yang mengapresiasi pelayanannya. Merekalah yang kemudian menjadi pelanggan loyal. Yang pasti, Rudyanto sangat menekuni dan menikmati pekerjaannya sebagai pengemudi taksi Bluebird. “Saya merasakan hasil yang luar biasa, bukan hanya pendapatan, tapi banyak teman, pelanggan, dan pengalaman,” kata Rudyanto yang sehari-hari keluar pool pada pukul tiga dini hari, dan kembali ke pool pada pukul tujuh malam. Mutiara Biru 63