Timeout
City’s
Chef Chat
Seorang chef, seorang restaurateur dan seorang
warga Jakarta. Apa saja kebiasaan chef cantik ini?
Sebagai chef, Maria Irine Susanto lebih dikenal dengan nama Rinrin
Marinka. Nama wanita kelahiran 1980 ini melesat ketika dia menjadi
juri di program TV MasterChef Indonesia. Sebagai restaurateur, dia
membuka Mars Kitchen (Marinka’s Kitchen), sebuah restoran berkonsep
healthy food. Sebagai warga Jakarta, dia berbincang khusus untuk
Mutiara Biru.
Sebagai warga Jakarta, apa aktivitas Anda di luar kesibukan
sebagai chef?
Saya suka kumpul bareng teman, mencoba restoran baru, dan kadang
karaoke bersama teman-teman saya. Selain itu saya juga punya
komunitas spiritual. Selebihnya saya suka traveling ke luar dan dalam
negeri untuk me time.
Di tempat-tempat umum, apakah Anda mudah dikenali dan
bagaimana Anda menyikapinya?
Ya, bisa dibilang saya mudah dikenali. Ada saja orang
yang menghampiri dan minta foto bareng. Biasanya ibu-ibu, kadang
cowok, hehe. Asal sopan, saya suka. Dan pasti akan saya sambut
dengan ramah.
Apa restoran favorit Anda di Jakarta dari dulunya?
Ada banyak, sih. Salah satu di antara yang saya suka dari dulu adalah
Kafe Miranda di Menteng. Restorannya unik dan makanannya klasik,
jadul-jadul gitu. Selain itu juga ada beberapa kuliner lainnya di wilayah
Kota yang saya suka cita rasa khasnya.
Apa makanan khas Jakarta yang paling Anda suka?
Saya paling suka Nasi Uduk dan Asinan Betawi. Rasanya khas banget.
Selain itu saya juga suka Es Merah Delima dan Es Teler.
Apa pendapat Anda tentang maraknya bermunculan Gastrobar?
Di Jakarta, karena macet, orang perlu waktu untuk berpindah dari satu
tempat ke tempat lain. Misalnya dari restoran untuk makan, lalu jalan
lagi ke bar untuk hangout. Menghabiskan banyak waktu. Gastrobar
menurut saya mengatasi persoalan itu. Orang bisa cari tempat makan
sekaligus mereka hangout di tempat itu. Memang sekarang gastrobar
itu sedang nge-trend. Tapi menurut saya ini lebih dari sekadar tren, dan
bisa bertahan lama.
Siapa sosok chef idola Anda?
Saya punya beberapa figur chef yang saya kagumi. Di antaranya adalah
Chef Vindex dan Chris Salans. Saya suka hasil makanan mereka, etika
kerja, kreativitas mereka, dan yang paling penting adalah attitude
mereka kepada staf di dapur dan kepada para pengunjung restoran.
Mereka bisa bersikap humble sambil tetap bekerja keras dan terus
menerus menciptakan kreasi yang baru.
Untuk nightlife, Anda biasa berkunjung ke mana?
Saya suka beberapa tempat di seputaran Gunawarman dan Senopati.
Di antaranya adalah Monty’s dan Sofia di The Gunawarman, one of my
favourites.
68
Mutiara Biru
Saya termasuk orang yang tidak
membedakan antara menggunakan
mobil pribadi atau taksi. Untuk taksi, saya
lebih suka Silver Bird.
Apakah pernah menggunakan jasa Blue Bird atau Silver Bird?
Sering banget. Saya termasuk orang yang tidak membedakan antara
menggunakan mobil pribadi atau taksi. Untuk taksi, saya lebih suka
Silver Bird, karena lebih private, ya. Pengemudinya ramah-ramah, jadi
saya suka. Blue Bird juga sama, ramah-ramah, tapi kadang ada saja
sesekali yang karakternya memang berbeda dari yang lain. Tergantung
siapa orangnya kali, ya. Hehe.