Asatunews Magazine - edisi 02 Okt - Nov 2013 | Page 37

BOLA Evan Dimas Darmono Mimpinya Jadi Juara Dunia S penduduk," tegasnya dalam wawancara dengan BBC Radio 5 Live. Dia menambahkan negara-negara lain juga melakukannya dan Inggris sah saja untuk berbuat hal yang sama selama sesuai peraturan dan demi mendapatkan tim terbaik. "Saya kira itu yang diinginkan masyarakat. Itu yang diinginkan para pendukung." Barisan atlet 'Inggris' Jika Bernstein sekedar berbeda pendapat, mantan pemain utama kriket Timnas Inggris, Kevin Pietersen, agak 'menyerang' lewat Twitter. "Menarik untuk mengetahui bagaimana Anda mendefinisikan warga asing...?" Sebelum diasuh Roy Hodgson, Timnas Inggris pernah dipimpin dua manajer asing. Pietersen -kelahiran Afrika Selatankemudian menyebut sejumlah atlet top Inggris yang bukan kelahiran Inggris, seperti mantan kapten timnas kriket, Andrew Strauss, pembalap sepeda peraih Tour de France 2013, Chris Froome, dan atlet lari peraih medali emas Olimpiade, Mo Farah. Wilshere membalas yang disinggungnya adalah sepak bola. "Dengan segala hormat Tuan Pietersen, pertanyaannya adalah tentang sepak bola!!! Kriket, balap sepeda, atletik bukan bidang saya!" Laga keduanya, agaknya, dimenangkan Pietersen yang menulis: "sama berbeda.. Itu tentang mewakili negaramu! DI SETIAP CABANG!" Tak ada balasan Wilshere, namun ada dari manajer Arsenal, Arsene Wenger yang baru menegur Wilshere karena foto yang memperlihatkan dia sedang merokok. "Saya setuju dengan dia. Saya selalu mengatakan orang Inggris yang seharusnya memimpin Tim Inggris," katanya kepada BBC Sport membela pemain asuhannya. Timnas Inggris sendiri sudah beberapa kali dipimpin oleh manajer asing, Sven Goran Eriksson dan Fabio Capello. Dan dua pemain Timnas Inggris di bawah 21 tahun - yang besar kemungkinan akan masuk tim senior kelak - juga lahir di luar