Lanjutan ………………
7. Psikologi Kerokhanian? metodenya verstehen,
yakni mengerti dan memahami. Gejala kejiwaan
baru dapat dipahami dan berarti bila gejala jiwa
tersebut merupakan faktor dari totalitas nilai.
Verstehen harus ikut mengalami, bersimpati
kepada, memihak kepada, atau mengidentifikasi
diri dengan seseorang atau sesuatu, namun
menurut sikap “berdiri di atasnya”. Tokohnya
Wilhelm Dilthey.
Psikologi kerokhanian berkembang sehingga
timbul:
•
•
psikologi nilai dari Spranger
psikologi personalisme dari William Stern.