68 USRAH
68
Buah Jatuh Tak Jauh dari Pohonnya
A
supan makanan dan minuman halal serta
pemberian pakaian kepada istri merupakan
suatu peranan yang sangat penting dalam
menghasilkan seorang anak yang shalih. Alasann-
ya, asupan makanan merupakan mobilitor yang
menggerakkan seluruh anggota badan kita. Hal ini
senada dengan perkataan syekh Sahal bin syekh
Abdullah al Dustury “Barang siapa yang makan
makanan yang halal, maka anggota badannya akan
digunakan untuk suatu ketaatan demi ketaatan
yang lainnya. Dan jika seseorang itu makanannya
bersumber dan berasal dari yang haram, maka dia
akan menggunakan anggota badannya untuk suatu
kemaksiatan demi kemaksiatan”
Dalam hadits, Nabi bersabda:
Artinya : “Barang siapa yang makanannya
haram, maka tidak diterima darinya baik pekerjaan
yang wajib ataupun pekerjaan yang sunnah.” (H.R.
Ad-dailami)
Dalam riwayat lain, beliau juga bersabda :
Artinya : “Setiap daging yang tumbuh dari
asupan yang haram, maka neraka lebih berhak un-
tuk mendapatkannya.” (H.R. Tirmidzi)
Dengan dasar hadits-hadits di atas, kita
bisa mengambil kesimpulan bah-
wa asupan-asupan yang haram
tersebut akan menjadi da-
rah daging pengonsum-
sinya. Begitu pula janin
yang ada di da-
lam perut
seo-
Artinya : “Barang siapa yang makanannya
bersumber daripada sesuatu yang halal selama 40
hari, maka Allah akan menyinari hatinya. Dan Allah
akan mengalirkan dari hatinya dan lisannya sum-
ber-sumber hikmah”. (H.R. Abu Na’im)
Nabi
juga bersabda di beberapa hadits
lain :
Foto Istimewa