Walaupun istilah ini kedengarannya aneh, tapi ini bukan istilah yang saya rumuskan sendiri ya. Istilah ini untungnya bukan dirumuskan oleh Vicky Prasetyo yang mencetuskan banyak istilah, seperti „spesifikasi kaki“, „aktualisasi fisik“, „kontroversi hati yang ga harmonisasi“, atau „pembahasanisasi“.
Kerendahan hati seringkali dikaitkan dengan rendah diri. Meski demikian, rendah hati tidak sama dengan rendah diri. Rendah hati
lebih merupakan bentuk representasi dari gambaran diri yang memposisikan diri secara tepat, tidak berlebihan meninggikan diri diatas orang lain, serta tidak merendahkan diri sendiri dihadapan orang lain. Dengan kata lain, rendah hati memposisikan diri ditengah sisi ekstrim dari arogansi dan sisi ekstrim lainnya, yakni menghamba.
Banyak peneliti yang terjebak dalam ego keilmuan mereka, sehingga menolak penemuan terbaru yang
lebih mendekati kebenaran. Dengan demikian, untuk mencapai kebenaran atau kemajuan, adalah hal penting untuk mengabaikan pengetahuan yang dimiliki demi untuk memahami pengetahuan atau teknologi terbaru. Tidaklah mengherankan jika istilah ini tidak hanya digunakan dalam bidang filosofi, namun juga dalam bidang psikologi, bahkan dapat digunakan dalam proses psikoterapi (Schwab, 2012).
Kerendahan hati intelektual lebih dikenal dengan istilah intellectual humility. Istilah ini sering dikaitkan dengan kebijaksanaan intelektual.
intellectualhumility
17 A & O V/Mar 19