A & O Edisi IX Karakter Agentik & Karakter Komunal | Page 40

Ada banyak bentuk rapat: meeting, briefing, serah terima, dsb. Masing-masing perusahaan juga punya kebijakan tersendiri soal rapat. Ada yang sehari dua kali rapat, ada yang seminggu sekali, ada pula yang hanya butuh sebulan sekali. Bentuk rapat disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan masing-masing.

Disatu sisi, rapat membantu dalam berkoordinasi antar karyawan, bahkan antar bagian. Disisi lain, karena ikut rapat, karyawan dapat merasa terbebani karena pekerjaan terbengkalai dan merasa diburu-buru dalam menyelesaikan pekerjaan. Dalam buku „The Surprising Science of Meetings: How You Can Lead your Team to Peak Performance“ (2019), Rogelberg, yang juga adalah profesor psikologi organisasi dan manajemen, meramu hasil-hasil penelitian yang dapat diterapkan sehubungan dengan rapat.

Dalam buku tsb Rogelberg menulis bahwa terdapat 55 juta rapat yang berlangsung di Amerika Serikat dalam sehari. Disebutkan juga bahwa semakin tinggi jabatan seseorang, semakin sering ybs mengikuti rapat. Dalam seminggu, seorang pekerja bisa hingga 8 kali mengikuti rapat. Untuk posisi pimpinan, seseorang bahkan bisa mengikuti 12 kali rapat dalam seminggu. Bahkan untuk posisi-posisi pimpinan senior dan eksekutif, waktu kerja mereka didominasi oleh rapat. Dalam buku tsb juga disebutkan tentang hasil penelitian gabungan antara Universitas Harvard dan Universitas Columbia yang menunjukkan bahwa para CEO di Italia menghabiskan 60% waktu kerjanya dengan rapat, termasuk rapat lewat telepon.

Bayangkan berapa banyak waktu dan dana yang diinvestasikan dalam rapat. Xerox, perusahaan alat cetak, mengungkapkan bahwa beban biaya yang mereka habiskan karena rapat adalah sebesar 100 juta dolar amerika per tahun. Menurut Elise Keith, salah satu pendiri dari Lucid Meetings, sebuah perusahaan dengan spesialisasi rapat, menyatakan bahwa dana yang dihabiskan oleh rapat di AS adalah sebesar 1,4 triliun dolar amerika. Angka ini setara dengan 8% produk domestik bruto AS!

Apakah angka ini sebanding dengan hasil yang diinginkan lewat rapat? Tentu saja hal ini dapat diperdebatkan. Lebih lanjut, sudah menjadi rahasia umum bahwa rapat bukanlah salah satu kegiatan yang paling ditunggu-tunggu karyawan. Lalu cara apa yang dapat dilakukan agar rapat dapat tetap meningkatkan produktivitas karyawan? Rogelberg memberikan saran-saran berikut.

bahwa semakin tinggi jabatan seseorang, semakin sering ybs mengikuti rapat. Dalam seminggu, seorang pekerja bisa hingga 8 kali mengikuti rapat. Untuk posisi pimpinan, seseorang bahkan bisa mengikuti 12 kali rapat dalam seminggu. Bahkan, untuk posisi-posisi pimpinan senior dan eksekutif, waktu kerja mereka didominasi oleh rapat. Dalam buku tsb juga disebutkan tentang hasil penelitian gabungan antara Universitas Harvard dan Universitas Columbia yang menunjukkan bahwa para CEO di Italia menghabiskan 60% waktu kerjanya dengan rapat, termasuk rapat lewat telepon.

Bayangkan berapa banyak waktu dan dana yang diinvestasikan dalam rapat. Xerox, perusahaan alat cetak, mengungkapkan bahwa beban biaya yang mereka habiskan karena rapat adalah sebesar 100 juta dolar amerika per tahun. Menurut Elise Keith, salah satu pendiri dari Lucid Meetings, sebuah perusahaan yang memspesialisasi diri dalam bidang rapat, menyatakan bahwa dana yang dihabiskan oleh rapat di AS adalah sebesar 1,4 triliun dolar amerika. Angka ini setara dengan 8% produk domestik bruto AS!

Apakah angka ini sebanding dengan hasil yang diinginkan lewat rapat? Tentu saja hal ini dapat diperdebatkan. Lebih lanjut, sudah menjadi rahasia umum bahwa rapat bukanlah salah satu kegiatan yang paling ditunggu-tunggu karyawan. Lalu cara apa yang dapat dilakukan agar rapat dapat tetap meningkatkan produktivitas karyawan? Rogelberg memberikan saran-saran berikut.

A & O Magazine / Mar 2020 41